Tong Edan Bencana, tak ada yang sempurna

Tong edan, siapa yang gak kenal sih. Atraksi mengendarai motor secara ekstrem di lokasi atraksi yang berbentuk seperti tong ukuran besar.

Tetapi, tak ada sempurna. seperti di bawah ini :

HaloBojonegoro.com – Atraksi Tong Edan pada
hiburan rakyat Pasar Malam di Desa Selogabus
Kecamatan Parengan Kabupaten Tuban,
memakan Korban. Pasalnya saat beratraksi
pemain tong edan muter-muter sambil beratraksi
lepas tangan atau setir, kemudian pengendara
lepas kendali, sehingga sepeda motor yang
dikendarai melompat ke atas ring dan menabrak
beberapa orang penonton. (23/11/2013)
Kejadian ini terjadi sekitar pukul 19:30 malam dini
hari, dan memakan empat orang korban luka
yang cukup serius, satu orang dewasa dan tiga
masih anak-anak. Dari data yang kami peroleh
korban bernama : Sri Endang (40), Mohammad
Syaiful Huda (13), Euro Raditya (5,5), Dan Puji
Rahayu (15), keempat korban, semuanya warga
Desa Selogabus.
Ikwan Sugianto mengatakan” saat saya dengan
anak saya lagi asyik menyaksikan atraksi tiba-tiba
Sepeda Motor lepas kendali dan langsung
melompat keatas pagar, dan menabrak saya
dengan anak saya juga penonton yang lain. Kaki
saya juga sempat terserempet untung saya
berhasil menghindar, saat itu pengendara lepas
tangan sambil mengambil saweran yang
diberikan oleh penonton,”Pungkas Ayah yang
anaknya juga jadi korban ini.
Dirinya juga menambahkan” setelah motor lepas
kendali, motor masih muter-muter diatas, dan
mengenai penonton, kemudian pengendara
sendiri langsung lompat dan melarikan
diri,”Tambahnya”.
Sementara saat kami mendatangi korban di
Rumah Bidan Yayuk Adzim Desa Suciharjo
Kecamatan Parengan, kondisi korban cukup luka
parah, dan beberapa keluarga sempat histeris
bahkan ada yang pingsan.
Kholis Anggota Polsek Parengan
mengungkapkan” saat ini pengendara masih
dalam pengejaran, karena setelah kejadian pelaku
langsung melarikan diri. Sedangkan satu orang
korban bernama Sri endang kami larikan ke
Rumah Sakit Ibnu Sina karena mengalami luka
yang cukup parah dan sempat pingsan,
sedangkan tiga korban lainnya kami bawa ke
Rumah Bidan Suciharjo,”Ungkapnya”.
Kejadian ini cukup mengagetkan para
pengunjung dan membuat gempar warga sekitar,
dari kejadian ini akhirnya pasar malam langsung
ditutup oleh Polsek…(dn)
—–

Tuh’kan. Tak ada yang sempurna.

*hati-hati kang.

#salam ndeso bojonegoro